Buku ini berusaha menyingkap seluk beluk kesantunan pada pemakaian tuturan imperatif dalam kegiatan bertutur. Kesantunan adalah bagaimana bahasa menunjukkan jarak sosial di antara para penutur dan hubungan peran mereka di dalam suatu masyarakat. Adapun aspek kesantunan yang dikaji dalam buku ini melipurti wujud, peringkat dan faktor penentunya. Studi kesantunan berbahasa diharapkan dapat men…
NULL
Buku ini berusaha menyajikan pernik-pernik masalah kebahasaan yang seringkali muncul luput dari pencermatan para linguis dan penyusun buku bahasa. Masalah yang mencuat merupakan manivestasi dinamika perkembangan masalah pemakaian bahasa Indonesia yang terjadi di tengah masyarakat pada akhir-akhir ini, yang kemudian membentuk dimensi sosiokultural dan sosiopragmatik yang pantas dicermati dan …
Menyunting naskah bahasa, khususnya untuk sebuah naskah yang harus diterbitkan atau dipublikasikan, sama sekali bukanlah pekerjaan yang mudah. Pekerjaan penyuntingan bahasa yang demikian itu tidak dapat dilakukan oleh setiap orang, apalagi orang yang tidak sungguh memahami seluk beluk kebahasaan. Di dalam pekerjaan penyuntingan tersirat tuntutan dimilikinya aspek keahlian, keterampilan dan n…
NULL
Maksud dari bahasa prevoir budaya adalah bahwa bahasa itu selalu akan menjadi penanda bagi hadirnya budaya dan masyarakat yang menjadi wajahnya. Bahasa, budaya dan masyarakat, selalu saling berkaitan dan seakan-akan selalu harus hadir bersamaan. Bahasa juda dapat menjadi penanda keadaan perkembangan dari budaya dan masyarakatnya. Lewat setiap kata dan frasa di dalam catatan kebahasaan ini, i…
Sosiolinguistik mengkaji bahasa dengan memperhitungkan hubungan antara bahasa dengan masyarakat, khususnya masyarakat penutur bahasa itu. Kajian sosiolinguistik mempertimbangkan keterkaitan antara dua hal, yaitu linguistik untuk segi kebahasaannya dan sosiologi untuk segi kemasyarakatannya. Salah satu kajian yang terbilang masih langka dalam kajian sosiolinguistik adalah ihwal pengkodean. Se…