Eksotisme dan kemegahan jejak peradaban Islam di Transoxiana, wilayah yang membentang diantara dua sengai besar, Jayhoun dan Sayhoun, sampai hari ini masih bisa dirasakan keberadannya. Bersama aliran dua sungai tersebut, warisan peradaban Islam terus mengalir mewarnai wilayah itu, bahkan mewarnai Eropa. Kota di wilayah ini seperti Bukhara, Samarkand, Naisbur, Termidz, Nasaf, Baihaq, Nasa', Bair…
Pondok pesantren, selain sebagai lembaga keagamaan islam, juga telah membuktikan dirinya sebagai lembaga pendidikan yang memiloki peran besar dalam upaya mencerdakan kehidupan bangsa. Kedua peranan besar tersebut bahkan lahir bersaman dengan lahirnya Pondok Pesantren itu sendiri. Artinya tidak dapat dipisahkan sebagai lembaga keagamaan saja atau lembaga pendidikan saja. Departemen Agama seba…
Dalam kurun lebih dari dua dasawarsa (1808-1830) tatanan lama Jawa dihancurkan dan sebuah pemerintah kolonial baru didirikan-suatu peristiwa yang mendorong kekuatan identitas kembar, Islam dan kebangsaan Jawa, ke dalam suatu perseteruan sengit dengan gelombang imperialisme yang dibawa oleh gubernemen Hindia Belanda. Dikenal sebagai perang Jawa (1825-1830), perseteruan itu berakhir dengan kek…
Pangeran Diponegoro (1785-1855), seorang mistikus, muslim yang saleh dan pemimpin perang suci melawan Belanda antara tahun 1825 dan 1830, adalah pahlawan nasional tersohor dalam sejarah Indonesia. Meskipun demikian, sejauh ini belum ada biografi yang utuh tentang kehidupan sang Pangeran yang menggunakan sumber Belanda dan Jawa untuk melukiskan hidup pribadinya. Kuasa Ramalan: Pangeran Dipene…
Buku ini, yang disusun dalam kurun sekitar 30 tahun, bertutur tentang riwayat hidup Diponegoro dengan latar pergolakan akhir abad ke-18 dan awal abad ke-19, ketika kekuatan imperialisme baru Eropa melanda Nusantara seperti tsunami Asia. Dengan runtut dan rinci penulis mengungkap rahasia tokoh sejarah yang penuh teka-teki dan karisma itu: sosok yang mengakui kelemahannya sebagai penggemar per…
NULL
NULL