buku
Assalam: Beningnya Mata Air Islam
Pondok Pesantren Modern Islam Assalam yang terbilang cukup besar di Solo terbentuk dari sebuah cita-cita sederhana pendirinya, yaitu Pak Abdullah Marzuki dan istrinya, bunda Siti Aminah. Sebuah konsep pesantren yang ingin menghasilkan manusia cerdas sekaligus hati yang terliputi spiritual murni. Sehingga, santri-santrinya kelak akan mengabdi pada kehidupan berbekal akal dan budi yang jernih. Perjalanan mewujudkan terbentuknya Assalam hingga kukuh seperti yang terlihat hari ini merupakan perjuangan panjang, terjal dan membutuhkan kesabaran luar biasa. Ini tak hanya perjuangan mendirikan sebuah institusi pendidikan Islam, tetapi juga cerita dahsyat tentang keteguhan hati, kearifan dan keihklasan. Jika tidak disertai tiga hal itu, Assalam mungkin tidak akan tumbuh seperti saat ini. Bukan hanya santrinya yang ditempa, tetapi juga pendiri, pengelola, pendidik, pengurus dan segenap pekerja. Mereka semua ikut terdidik oleh pesantren yang senantiasa berjalan menuju hadirnya pendidikan Islam yang bening dan jernih. Assalam adalah institusi yang mampu mengasah jiwa, raga, pikiran dan hati nurani. Sebuah institusi dengan konsep yang menyeimbangkan antara pengayaan iman dan keandalan ilmu pengetahuan. Sebab, pendidikan agama saja tidak cukup untuk berkecimpung dalam dunia abad modern ini. Ilmu pengetahuan saja tidak cukup untuk mengarungi kehidupan dnegan seimbang dan mumpuni.
Tidak tersedia versi lain