buku
Kajian Linguistik Korpus dan Semiotik: Perempuan Sunda dalam Kata
Buku ini membahas dua ancangan untuk menganalisis bahasa yang masing-masing memiliki kesamaan dan perbedaan paradigma sekaligus. Kadua kajian itu memiliki kesamaan dalam 3 hal: 1.memiliki tujuan pokok untuk menelisik makna. 2.memandang makna berdasarkan dua jenis relasi yaitu sintagmatik dan paradigmatik. 3.menekankan pentingnya bahasa pada tataran parole sebagai objek analisis. Sementara itu, perbedaan diantara kedua ancangan itu tampak dari teknik analisis. Linguistik korpus sangat mengandalkan teknik analisis kuantitatif dan kualitatif dalam mengkaji data penggunaan bahasa berukuran besar. KAjian semiotik sangat dominan menerapkan pendekatan kualitatif. Dengan membahas kasus konstruksi perepmpuan Sunda dalam majalah Mangle dalam rentang tahun 1958-2013, perpaduan kedua ancangan ini terbukti dapat saling melengkapi. Dalam buku ini, bahasan linguistik korpus meliputi tiga konsep utama, yaitu kolokasi, preferensi semanis dan prosodi semantis serta bahasan semiotik yang berfokus pada semiotik struktural dari Roland Barthes. Selain itu teori dan metode yang membahas hubungan bahasa dengan gender dijelaskan untuk memberikan gambaran tentang perkembangan penelitian dalam bidang itu. Keseluruhan bahasan ini dapat lebih mudah dipahami dengan menunjukkan penerapannya pada kajian tentang bagaimana perempuan Sunda dikonstruksi melalui bahasa dari masa ke masa dalam majalah Mangle.
Tidak tersedia versi lain