e-jurnal
Jurnal Sawwa : PERSELINGKUHAN SUAMI TERHADAP ISTRI DAN UPAYA PENANGANANNYA
Perselingkuhan pada umumnya banyak terjadi pada anggota keluarga yang kurang memiliki kualitas keagamaan yang mantap, lemahnya dasar cinta, komunikasi yang kurang lancar dan harmonis, sikap egois dari masing-masing, emosi yang kurang stabil, dan kurang mampu membuat penyesuaian diri. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa problematika perselingkuhan suami terhadap istri adalah bahwa perselingkuhan dapat menjadi sumber stres yang luar biasa. Kegagalan pasangan untuk saling menyesuaikan diri dan memecahkan masalah-masalah secara efektif dapat memicu konflik yang berkepanjangan. Dari keseluruhan problematika perselingkuhan, problematika yang paling utama dari perselingkuhan adalah perceraian, karena perselingkuhan merupakan salah satu masalah putusnya perkawinan. Upaya penanganan perselingkuhan antara lain adalah mengawasi pergaulan suami atau istri, berupaya sekuat tenaga menciptakan suasana rumah tangga yang harmonis, berupaya memberi contoh yang baik, membangun lingkungan yang kondusif, meningkatkan kualitas nilai-nilai keagamaan, landasan cinta yang kokoh, mewujudkan komunikasi secara transparan dan harmonis, meningkatkan kekuatan dan ketahanan diri yang dilandasi dengan konsep diri dan rasa percaya diri secara mantap, mengembangkan kontak sosial secara baik dan sehat, bergaul dengan orang baik.
Tidak tersedia versi lain